Senin, 23 Juli 2018

Poko Ajaran Islam



Tidak merasa, telah mulai sejak lama sekali (mungkin saja telah 20-an th. atau bahkan juga lebih) kita untuk jadi seseorang muslim. Nikmat yang besar itu patutlah kita sukuri, lantaran banyak di antara manusia yg tidak beroleh nikmat itu. Serta nikmat berikut yang sangatlah memastikan bahagia atau sengsaranya kita di hari akhir kelak.

Pada kesempatan kali ini, tidak kami ingin bertanya ‘Sejak kapan kita masuk islam? ’ atau ‘Bagaimana ceritanya kita masuk islam? ’ lantaran jawaban pertanyaan itu tidaklah satu yang paling mendasar serta paling terpenting. Tetapi pertanyaan paling terpenting yang perlu kita pikirkan serta kita jawab pada tiap-tiap diri kita yaitu : ‘Sudah sejauh manakah kita sudah mengerti serta mengamalkan ajaran kita itu? ’ Pertanyaan berikut yang paling terpenting yang perlu direnungkan serta dijawab, lantaran jawaban pertanyaan berikut yang nanti sangatlah memastikan kwalitas keislaman serta ketakwaan seorang.

Alloh berfirman, “Demi saat. Sebenarnya manusia ini betul-betul dalam kerugian, terkecuali beberapa orang yang beriman serta kerjakan amal saleh serta saran memberikan nasehat agar mentaati didalam kebenaran serta saran memberikan nasehat agar tinggali kesabaran. ” (Al Ashr : 1-3)

Alloh berfirman, “Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu disisi Alloh adalah orang yang paling taqwa di antara kamu. ” (Al Hujurot : 13)

Pokok Ajaran Islam 
Seperti yang sudah di ketahui kalau ajaran Islam itu yaitu ajaran yang paling prima, lantaran memanglah segalanya ada pada Islam, dari mulai masalah buang air besar hingga masalah negara, Islam sudah memberi panduan di dalamnya. Alloh berfirman, “Pada hari itu sudah Kusempurnakan buat kamu agamamu, serta sudah Ku-cukupkan padamu nikmat-Ku, serta sudah Ku-ridhai Islam jadi agama bagimu. ” (Al-Maidah : 3)

Salman Al-Farisi berkata, “Telah berkata pada kami beberapa orang musyrikin, ‘Sesungguhnya Nabi kamu sudah mengajarkan pada kamu semua hal hingga buang air besar! ’ Jawab Salman, ‘benar! ” (Hadits Shohih kisah Muslim). Semuanya itu tunjukkan sempurnanya agama Islam serta luasnya panduan yang tercakup di dalamnya, yang tidak seorang ini perlu pada panduan selainnya, baik ini teori demokrasi, filsafat atau yang lain ; maupun perkataan Plato, Aristoteles atau siapa juga.

Walau demikian luasnya panduan Islam, pada intinya pokok ajarannya hanya kembali ke tiga hal yakni tauhid, patuh serta baro’ah/berlepas diri. Berikut inti ajaran beberapa Nabi serta Rosul yang diutus oleh Alloh pada ummat manusia. Jadi barangsiapa yg tidak melakukan ke-3 hal semacam ini pada intinya dia tidaklah pengikut dakwah beberapa Nabi. Kondisi orang seperti itu tak gantinya seperti orang yang digambarkan oleh seseorang penyair,

Berserah Diri Pada Alloh Dengan Mewujudkan Tauhid 
Yakni bagusdahan diri serta tunduk pada Alloh dengan tauhid, yaitu mengesakan Alloh dalam tiap-tiap peribadahan kita. Tak bisa menujukan satu saja dari type beribadah kita pada selain-Nya. Lantaran memanglah cuma Dia yang memiliki hak untuk diibadahi. Dia lah yang sudah membuat kita, berikan rizki kita serta mengatur alam semesta itu, patutkah kita tujukan beribadah kita pada selain-Nya, yg tidak berkuasa serta bertindak sedikitpun pada diri kita?

Semuanya yang disembah terkecuali Alloh tak dapat memberi pertolongan bahkan juga pada diri mereka sendiri sekali juga. Alloh berfirman, “Apakah mereka mempersekutukan dengan berhala-berhala yang tidak bisa membuat suatu hal juga? Tengah berhala-berhala tersebut yang di ciptakan. Serta berhala-berhala ini tak dapat berikan pertolongan pada beberapa penyembahnya, bahkan juga pada diri meraka sendiripun berhala-berhala ini tidak bisa berikan pertolongan. ” (Al -A’rof : 191-192)

Semuanya yang disembah terkecuali Alloh tak mempunyai sedikitpun kekuasaan di alam semesta itu. Alloh berfirman, “Dan beberapa orang yang kamu seru terkecuali Alloh tidak ada memiliki apa-apa meskipun setipis kulit ari. Bila kamu menyeru mereka, mereka tidak ada mendengar seruanmu ; serta bila mereka mendengar, mereka tidak bisa memperkenankan permintaanmu, serta pada hari kiamat mereka bakal memungkiri kemusyrikanmu serta tak ada yang bisa berikan info padamu jadi yang didapatkan oleh Yang Maha Tahu. ” (Fathir : 13-14)

Tunduk serta Taat Pada Alloh Dengan Sepenuh Ketaatan 
Pokok Islam yang ke-2 yaitu ada ketundukan serta kepatuhan yang mutlak pada Alloh. Serta berikut sebetulnya yang disebut bukti kebenaran pernyataan imannya. Penyerahan serta perendahan semata kurang jika tak dibarengi ketundukan pada perintah-perintah Alloh serta Rosul-Nya serta menjauhi apa-apa yang dilarang, hanya cuma lantaran patuh pada Alloh serta cuma mengharap wajah-Nya semata, mengharapkan dengan balasan yang berada di sisi-Nya juga takut bakal adzab-Nya.

Kita tak dilewatkan menyampaikan telah beriman lalu tak ada ujian yang menunjukkan kebenaran pernyataan itu. Alloh berfirman, “Apakah manusia ini menduga kalau mereka dilewatkan menyampaikan : “Kami sudah beriman”, tengah mereka tak ditest sekali lagi? Serta sebenarnya kami sudah menguji beberapa orang yang saat sebelum mereka, jadi sebenarnya Alloh tahu beberapa orang yang benar serta sebenarnya Dia tahu beberapa orang yang dusta. ” (Al-Ankabut : 2-3)

Orang yang beriman tak bisa mempunyai alternatif lain jika Alloh serta Rosul-Nya sudah mengambil keputusan ketentuan. Alloh berfirman, “Dan tidak pantas untuk lelaki yang beriman serta tak juga wanita yang beriman, jika Alloh serta Rosul-Nya sudah mengambil keputusan satu ketentuan, bakal ada untuk mereka pilihan perihal masalah mereka. Serta barangsiapa mendurhakai Alloh serta Rosul-Nya jadi benar-benar dia sudah sesat dengan kesesatan yang riil. ” (Al Ahzab : 36)

Orang yang beriman tak menyanggah ketentuan Alloh serta Rosul-Nya walau demikian mereka mentaatinya lahir ataupun batin. Alloh berfirman, “Sesungguhnya jawaban beberapa orang beriman, apabila mereka diseru pada Alloh serta Rosul-Nya supaya rosul menghukum diantara mereka adalah perkataan. ‘Kami mendengar, serta kami patuh’. Serta mereka tersebut beberapa orang yang mujur. ” (An Nur : 51)

Memusuhi serta Membenci Syirik serta Aktornya 
Seseorang muslim yang tunduk serta taat pada perintah serta larangan Alloh, jadi konsekwensi dari benarnya keimanannya jadi ia juga mesti berlepas diri serta membenci perbuatan syirik serta aktornya. Lantaran ia belumlah disebutkan beriman dengan sebenar-benarnya saat sebelum ia menyukai apa yang di cintai Alloh serta membenci apa yang dibenci Alloh. Walau sebenarnya syirik yaitu suatu hal yang paling dibenci oleh Alloh. Lantaran syirik yaitu dosa yang terbesar, kedzaliman yang paling dzalim serta sikap kurang ajar yang paling bejat pada Alloh, walau sebenarnya Allohlah Robb yang sudah membuat, pelihara serta mencurahkan kasih sayang-Nya pada kita semuanya.

Alloh sudah memberi teladan pada untuk kita yaitu pada diri Nabiyulloh Ibrohim ‘alaihis salam supaya berlepas diri serta memusuhi beberapa aktor syirik serta kesyirikan. Alloh berfirman, “Sesungguhnya sudah ada suri tauladan yang baik bagimu pada Ibrahim serta beberapa orang yang dengan dia ; saat mereka berkata pada golongan mereka : ‘Sesungguhnya kami berlepas diri dari pada kamu dari dari pada apa yang kamu sembah terkecuali Alloh, kami memungkiri kamu serta sudah riil pada kami serta kamu permusuhan serta kebencian buat selamanya hingga kamu beriman pada Alloh saja. '” (Al-Mumtahanah : 4)

Maka ajaran Nabi Ibrohim ‘alaihis salam bukanlah membawa pada persatuan agama-agama seperti yang didakwakan oleh tokoh-tokoh Islam Liberal, walau demikian dakwah beliau adalah memerangi syirik serta beberapa pemujanya. Berikut millah Ibrohim yang lurus! Demikian juga Nabi Muhammad shollallohu ‘alaihi wa sallam selalu kobarkan peperangan pada semua bentuk kesyirikan serta memusuhi beberapa pemujanya. Berikut tiga pokok ajaran Islam yang perlu kita kenali serta mengerti bersama dengan agar bisa menjawab pertanyaan diatas dengan jawaban yang meyakini serta tentu. Serta diatas ke-3 pokok berikut aqidah serta syari’ah itu di bangun. Jadi kita minta pada Alloh mudah-mudahan Alloh memberi taufiq pada kita agar bisa mengerti agama itu, juga diteguhkan diatas melalui din itu. Wallohu a’lam…

sumber.

Poko Ajaran Islam Rating: 4.5 Diposkan Oleh: R

0 komentar:

Categories

Popular Posts